Pelatihan Pengembangan Permainan Tematik Integratif pada Anak Usia Dini

Kartini Kartini, Suyatmin Suyatmin

Abstract


Abstract: The learning process can be optimal if the teacher provides game tools that are able to stimulate the entire development of early childhood. Learning media with a game system is appropriate to use in the learning process because learning while playing can make the learning atmosphere more fun for children because it is not boring during the learning process, children can be more active and efficient in achieving learning goals. With the above conditions, one solution is to carry out community service activities, namely training in the Development of Integrative Thematic Games for Early Childhood, activities will be assisted in developing integrative thematic games with the aim of increasing the creativity and skills of teachers in utilizing integrative thematic games that can improve all aspects of developing child.

Keywords: Training, Game, Thematic Integration, Early Children

 


Abstrak: Proses pembelajaran dapat optimal jika guru menyediakan alat permainan yang mampu merangsang seluruh perkembangan anak usia dini. Media pembelajaran dengan sistem permainan cocok digunakan dalam proses pembelajaran karena belajar sambil bermain dapat membuat suasana belajar lebih menyenangkan bagi anak karena tidak membosankan selama proses pembelajaran, anak dapat lebih aktif dan efisien dalam mencapai tujuan pembelajaran. Dengan kondisi di atas maka salah satu solusinya adalah dengan melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu pelatihan Pengembangan Permainan Tematik Integratif Untuk Anak Usia Dini, kegiatan akan dibantu dalam pengembangan permainan tematik integratif dengan tujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan guru dalam memanfaatkan. permainan tematik integratif yang dapat meningkatkan semua aspek perkembangan anak

Kata kunci: Pelatihan, Permainan, Tematik Integratif, PAUD


Full Text:

PDF

References


Athar, G. A. (2011). Pengembangan pembelajaran matematika dengan pendekatan pendidikan matematika realistik (PMR) berbasis budaya cerita rakyat melayu riau pada kelas 3 sekolah dasar. Tesis, tidak dipublikasikan, Universitas Negeri Yogyakarta.

Anggani Sudono (2012) Sumber Belajar dan Alat Permainan untuk PAUD. Jakarta : Grasindo.

Condro, R.M. (2009). Meningkatkan kemampuan matematika di sekolah dasar dengan menggunakan pembelajaran sosiokultural. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan. Volume 3 No. 2 September. ISSN. 1979-9594, pp.166- 178, Yogyakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.

Eviana dkk. Pelaksanaan pembelajaran tematik pada anak usia 5-6 tahun. Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini FKIP UNTAN.

Gagne, R. M. 1985. The conditions of learning and theory of instruction. New York: CBS College Publishing.

Morgan, P.L., et.al. (2009). Five-year growth trajectories of kindergarten children with learning difficulties in mathematics. Journal of Learning Disabilities, Volume 42 Number 4.

Ismail A. (2009). Education Games; Menjadi Cerdas dan Ceria Dengan Permainan Edukatif. Pilar Media : Yogyakarta.

Paiman. (2009). Olahraga dan kebugaran jasmani (physical fitness) pada anak usia dini. Jurnal Cakrawala Pendidikan, November 2009, Th. XXVIII, No. 3.

Joyce, B., & Weil, M. (2004). Models of teaching. Boston: Pearson Education. Inc.

Sudjana, Nana. (1990). Teori-teori Belajar Untuk Pengajaran. Bandung: Fakultas Ekonomi.

Trianto. (2011). Desain pengembangan pembelajaran tematik. Jakarta: Kencana Penada Media Group.




DOI: https://doi.org/10.46368/dpkm.v2i2.845

Article Metrics

Abstract view : 126 times
PDF - 75 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


__________________________________________________________ 

Lisence:

Lisensi Creative Commons

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.