IMPLEMENTASI TINDAKAN ADMINISTRATIF KEIMIGRASIAN TERHADAP WARGA NEGARA ASING DI WILAYAH INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.46368/dpkm.v5i2.4519Abstract
Perkembangan teknologi dan globalisasi telah mendorong meningkatnya mobilitas warga negara asing (WNA) ke Indonesia dengan berbagai tujuan, mulai dari wisata, pendidikan, hingga menetap. Kondisi ini membawa manfaat bagi pembangunan nasional, tetapi juga menimbulkan risiko penyalahgunaan izin tinggal dan ancaman terhadap ketertiban umum. Untuk merespons, pemerintah menerapkan kebijakan selektif (selective policy) dan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) sebagai instrumen hukum. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi kepustakaan dengan analisis yuridis normatif terhadap peraturan perundang-undangan dan literatur akademik. Hasil kajian menunjukkan bahwa selective policy berfungsi menyaring orang asing yang memberi kontribusi positif, sementara TAK seperti deportasi dan penangkalan efektif mencegah pelanggaran izin tinggal dan menjaga kedaulatan negara. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan tata kelola keimigrasian berbasis hukum administrasi negara dalam menghadapi dinamika mobilitas global.


